Cara Kerja atau menggunakan Scanner pada umumnya dapat di jelaskan sebagai berikut :
- Gambar yang akan dipindai diletakan terlebih dahulu di atas permukaan kaca pemindai.
- Sebelum gambar dipindai, komputer akan menentukan seberapa jauh motor stepper yang membawa lampu akan maju, jaraknya ditentukan oleh panjang gambar dan posisi gambar di kaca pemindai.
- Lampu mulai menyala dan motor stepper pun akan mulai berputar untuk menggerakkan lampu sampai posisi akhir gambar.
- Cahaya yang dipancarkan lampu ke gambar akan segera di pantulkan lalu pantulan yang dihasilkan akan di baca oleh beberapa cermin menuju lensa scanner lalu cahaya pantulan tersebut akhirnya akan sampai ke sensor CCD .
- Sensor CCD akan mengukur intensitas cahaya serta panjang gelombang yang di pantulkan dan merubahnya menjadi tegangan listrik analog.
- Tegangan analog tersebut akan diubah menjadi nilai digital oleh alat pengubah ADC atau biasanya disebut "analog to digital"
- Sinyal digital dari sensor CCD akan di kirim ke papan logik dan dikirimkan lagi ke komputer dalam bentuk data digital yang menunjukan warna pada titik-titik gambar yang dipantulkan.
- Hasil pemindai data sudah bisa dilihat dalam monitar dan dapat disimpan dalam format gambar.
- Flatbed scanner : mesin ini berukuran sangat kecil dengan panjang dan lebar seukuran kertas folio.
- Handy scanner : Mesin ini biasanya banyak kita jumpai di supermarket atau mini market yang di gunakan pada mesin kasir untuk membaca harga barang yang kita beli .
- Print Scan Copy (PSC) : Dari dua tipe diata mesin ini memiliki harga yang lebih mahal karena mesin yang satu ini mempunyai banyak fungsi diantaranya bisa digunakan untuk scanner, bisa digunakan sebagai printer dan bisa juga di gunakan untuk mesin fotocopy, jadi lengkap banget fungsinya .
Bagian-bagian Mesin Scanner :
- Charge-coupled device (CCD) array
- Mirrors
- Scan head
- Glass plate
- Lamp
- Lens
- Cover
- Filters
- Stepper motor
- Stabilizer bar
- Belt
- Power supply
- Interface port(s)
- Control circuitry
Post a Comment